Selamat Hari Ibu: Peran Ibu dalam Menjaga Ketahanan Pangan Indonesia

Ibu dan Fondasi Pangan Bangsa

Peringatan Hari Ibu di Indonesia bukan hanya tentang peran domestik, tetapi juga tentang kontribusi nyata perempuan dalam pembangunan bangsa. Di sektor pertanian, ibu memegang peran strategis sebagai pengelola lahan, penjaga pangan keluarga, dan pendidik generasi penerus. Dari sawah hingga dapur, peran ibu menjadi fondasi ketahanan pangan nasional.

Tantangan Ibu di Sektor Pertanian

Meski perannya vital, ibu di sektor pertanian masih menghadapi berbagai tantangan: akses terbatas terhadap teknologi, beban kerja ganda, hingga minimnya pengakuan formal. Perubahan iklim, fluktuasi harga, dan tekanan ekonomi turut memperberat peran ibu petani dalam menjaga keberlanjutan produksi pangan.

Ibu sebagai Penjaga Ketahanan Pangan dan Nilai Lokal

Ibu petani berkontribusi pada lebih dari 50% aktivitas pascapanen dan pengelolaan pangan rumah tangga di pedesaan. Mereka menjaga keberagaman pangan lokal, menerapkan praktik bertani yang diwariskan lintas generasi, serta beradaptasi dengan inovasi pertanian modern. Peran ini menjadikan ibu sebagai aktor kunci dalam sistem pangan yang tangguh dan berkelanjutan.

Dukungan Nyata untuk Ibu Petani

Penguatan peran ibu di pertanian memerlukan dukungan kebijakan dan ekosistem: akses pelatihan, teknologi ramah lingkungan, pembiayaan inklusif, serta pengakuan terhadap kerja perawatan dan produksi pangan. Kolaborasi lintas sektor pemerintah, swasta, dan komunitas yang menjadi kunci meningkatkan kesejahteraan ibu petani dan ketahanan pangan nasional.

Menghargai Ibu, Menguatkan Pangan Indonesia

Hari Ibu adalah momen refleksi bahwa menghargai ibu berarti menjaga masa depan pangan Indonesia. Dengan mendukung peran ibu di sektor pertanian, kita tidak hanya memperkuat keluarga, tetapi juga memastikan keberlanjutan pangan dan kedaulatan bangsa.

Daftar Pustaka

  1. Kementerian Pertanian Republik Indonesia. (2024). Peran Perempuan dalam Ketahanan Pangan Nasional.
  2. Food and Agriculture Organization (FAO). (2023). Women and Agriculture: Closing the Gender Gap.
  3. Badan Pusat Statistik (BPS). (2024). Statistik Perempuan di Sektor Pertanian.
  4. UN Women. (2022). Recognizing Women’s Role in Food Systems.

Leave a Comment

Your email address will not be published.