Kolaborasi Strategis BRIN – CropLife Indonesia: Menyatukan Inovasi dan Edukasi untuk Ketahanan Pangan

Kolaborasi Menuju Masa Depan Pertanian

Dalam era pertanian modern, kolaborasi lintas sektor menjadi kunci keberhasilan pembangunan sistem pangan yang tangguh. BRIN bersama CropLife Indonesia dan berbagai mitra menandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) dalam rangkaian acara The 3rd International Conference on Food and Agricultural Sciences (ICFAS 3) yang berlangsung di Yogyakarta, 26 Agustus 2025.

Tantangan Pangan dan Pertanian

Indonesia menghadapi tantangan besar di sektor pangan: perubahan iklim, penurunan produktivitas, dan kebutuhan akan sistem pertanian yang lebih aman dan berkelanjutan. Solusinya memerlukan sinergi riset, teknologi, dan implementasi di lapangan — bukan kerja sektoral yang terpisah.

Melalui penandatanganan PKS antara BRIN dan CropLife Indonesia, terdapat beberapa tujuan utama:

  1. Mendukung riset dan inovasi dalam pengembangan teknologi pertanian modern, termasuk smart agriculture dan crop protection.
  2. Mendorong edukasi dan penyuluhan petani, terutama dalam penggunaan teknologi secara bertanggung jawab dan aman.
  3. Memperkuat jejaring riset kolaboratif antara lembaga riset, akademisi, pelaku usaha, dan masyarakat.
  4. Menyiapkan kebijakan berbasis data ilmiah, untuk memastikan sistem pangan yang berkelanjutan.

Sinergi Nyata Lewat Forum Internasional

Konferensi ICFAS menjadi titik temu strategis antara riset dan implementasi. Dengan tema “From Smart Agriculture to Secure Plates: Ensuring Food Safety and Sustainability”, kolaborasi ini mempertegas pentingnya riset terapan dan dukungan kebijakan berbasis sains.

CropLife Indonesia sebagai mitra strategis mendorong penerapan teknologi pertanian yang ramah lingkungan, aman bagi pengguna, dan mendukung produktivitas petani.

PKS antara BRIN dan CropLife Indonesia bukan hanya perjanjian administratif, tetapi komitmen nyata untuk:

  • Menjembatani riset dengan praktik lapangan
  • Meningkatkan kapasitas petani
  • Memastikan ketahanan pangan nasional di tengah tantangan global

Dari Laboratorium ke Lahan

Langkah ini menjadi simbol bahwa pertanian masa depan tidak bisa berjalan sendiri. Melalui kerja sama lintas sektor, kita dapat memastikan bahwa inovasi tidak berhenti di laboratorium, tapi hadir langsung di lahan petani.

Leave a Comment

Your email address will not be published.