Perlunya beradaptasi dalam menjawab tantangan ketahanan pangan di masa depan. Modifikasi genetika tanaman pangan (PRG) juga dilakukan untuk menjawab tantangan masa depan tersebut. Produk Rekayasa Genetik (PRG) atau benih tanaman bioteknologi diyakini dapat memberikan kontribusi positif bagi ketahanan pangan. Apa saja tanaman PRG yang banyak di adopsi sepanjang tahun 2021 secara global dalam menjaga asa ketahanan pangan global? Yuk simak penjelasannya! #SahabatCropLife
Area yang ditanami tanaman PRG meningkat 3,7% menjadi 195,5 juta hektar di tahun 2021. Tebu PRG adalah tanaman terakhir yang dikomersialisasi di tahun 2021. Kedelai PRG diadopsi hampir 50% dari total luasan lahan PRG di dunia. Jagung PRG telah mendapatkan persetujuan keamanan hayati hingga 258 kultivasi (pengolahan lahan pertanian) , jumlah ini setara 2x lipat dengan kapas PRG.
Ayo kamu, jangan lupa lakukan kunjungan di akun-akun social media CropLife Indonesia untuk mendapatkan informasi terbaru mengenai edukasi dan inovasi teknologi pertanian di Indonesia.
Twitter : @croplifeindo
LinkedIn : Croplife Indonesia
Youtube : Croplife Indonesia
Facebook : Croplife Indonesia
Instagram : Croplife Indonesia
