Menjaga bumi untuk generasi mendatang tentunya merupakan tanggung jawab bersama. Secara umum, aktivitas pertanian sendiri berkontribusi sekitar 30% terhadap total emisi gas rumah kaca, tetapi jangan khawatir, persentase ini dapat ditekan jika kita bersama-sama membantu industri pertanian agar bisa mengadopsi kelima langkah berikut. Yuk disimak!
Perbanyak Inovasi tanaman untuk ketahanan panganInovasi sektor pertanian, utamanya inovasi benih, memiliki potensi untuk menciptakan tanaman yang tangguh di segala kondisi cuaca, berperan dalam melawan kelaparan, dan memberikan solusi untuk permasalahan gizi yang ada.
Prioritaskan kesehatan tanah
No-till farming dapat mendukung kesehatan tanah, yang berfungsi sebagai penimbun karbon utama dan pengatur air, menjadikannya aset penting untuk mengatasi perubahan iklim.
Mendukung pelestarian lahan
Mengurangi risiko deforestasi dan emisi karbon yang merugikan dari industri pertanian bisa dilakukan dengan Inovasi ilmu bioteknologi. Tanaman PRG bisa mengurangi penggunaan pestisida pada tanaman, alhasil lahan bisa lebih subur dan tingkat toksisitas bahan pangan hayati juga rendah.
Kolaborasi untuk mencari solusi
Tidak ada satu teknologi atau praktek pun yang secara menyeluruh dapat mencapai ketahanan iklim. Kolaborasi dari berbagai instansi sangat diperlukan untuk bisa memastikan akses petani ke semua inovasi teknologi yang ada, agar membentuk masa depan yang tangguh dan berkelanjutan bagi bumi kita.
Twitter : @croplifeindo
LinkedIn : Croplife Indonesia
Youtube : Croplife Indonesia
Facebook : Croplife Indonesia
Instagram : Croplife Indonesia
