Apakah Kedelai Oleat Tinggi Nutrisi? Ya #SahabatCropLife, produk hasil bioteknologi yaitu kedelai oleat baik bagi kesehatan konsumen. Mengapa kedelai oleat baik bagi kesehatan dan banyak digunakan di industri pangan dan pakan? Yuk simak penjelasannya!
Kedelai produk bioteknologi ini memiliki kandungan asam lemak tak jenuh tunggal (asam oleat) yang lebih tinggi dan kandungan asam lemak tak jenuh jamak atau ganda (asam linoleat dan asam linolenat) yang lebih rendah. Profil asam lemak ini bermanfaat bagi industri pangan dan pakan karena stabil terhadap oksidasi sehingga akan mengurangi kebutuhan hidrogenasi, serta meningkatkan stabilitas dan umur simpan. Karena hidrogenasi tidak diperlukan, asam lemak bentuk trans tidak diproduksi sehingga bermanfaat bagi kesehatan konsumen.
Produk bioteknologi kedelai yang memiliki oleat tinggi, dengan profil minyak yang diperkuat, menjadikan produk ini mirip dengan minyak zaitun. Kedelai jenis ini telah dikembangkan dan memiliki ketahanan lebih lama serta bebas lemak trans.
Produk bioteknologi dan produk non-bioteknologi memiliki nutrisi yang sama, kecuali jika konten nutrisi dari sebuah tanaman produk bioteknologi memang dikonversi untuk peningkatan kebermanfaatan kandungan, seperti kedelai oleat (oleic soy), atau tanaman yang diperkaya secara bioteknologi, misalnya Beras Emas (Golden Rice).
Ayo kamu, jangan lupa lakukan kunjungan di akun-akun social media CropLife Indonesia untuk mendapatkan informasi terbaru mengenai edukasi dan inovasi teknologi pertanian di Indonesia.
Twitter : @croplifeindo
LinkedIn : Croplife Indonesia
Youtube : Croplife Indonesia
Facebook : Croplife Indonesia
Instagram : Croplife Indonesia